Karya tulis ilmiah adalah :
karya tulis yang memiliki karakteristik keilmuan dan memenuhi syarat keilmuan, yaitu:
1. Isi kajian berada pada lingkup pengetahuan ilmiah.
2. Menggunakan metode berpikir ilmiah.
3. Sosok tulisan keilmuan
Jenis-jenis karya tulis ilmiah
A. Buku Pelajaran
B. Makalah
C. Modul
D. Laporan
E. Artikel
F. Artikel Ilmiah
G. Proposal
Karya tulis ilmiah dalam rangka mendapatkan gelar terdiri dari :
1. Skripsi
2. Tesis
3. Disertasi
Kiat-kiat jadi penulis
1. Mempunyai cita-cita untuk menjadi penulis.
2. Banyak membaca.
3. Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
4. Sering berlatih menulis.
5. Mencoba mengirimkan tulisan ke media cetak.
Bagian-bagian outline penulisan karangan ilmiah, terdiri dari:
1. Judul
2. Kata Pengantar
3. Daftar Isi
4. Daftar Tabel
5. Daftar Gambar
6. Bab Pendahuluan
7. Bab Penjelas/Uraian/Pembahasan
8. Bab Kesimpulan dan Rekomendasi
9. Daftar Pustaka
Pola penulisan karya tulis ilmiah :
1. Pola pemecahan topik adalah topik bahasan yang masih dalam lingkup suatu tema menjadi bagian-bagian yang lebih sempit untuk dianalisis.
2. Pola masalah dan pemecahannya, adalah pola yang telah terlebih dahulu mengemukakan masalah dalam lingkup pokok bahasan untuk kemudian dianalisis pemecahannya.
3. Pola kronologi, menggarap topik menurut urutan peristiwa yang terjadi.
4. Pola perbandingan, pola yang mengemukakan dua aspek atau lebih dari satu topik dengan menunjukan perbedaan dan persamaan dari aspek tersebut.
Gaya penuturan karya tulis ilmiah:
1. Deskripsi atau gambaran tertulis dimana penulis berusaha menggambarkan wujud benda atau gejala melalui kata-kata.
2. Narasi atau kisah yaitu model penuturan yang menyajikan rangkaian cerita atau suatu kejadian dalam waktu tertentu.
3. Ekspose atau penjabaran, yaitu penuturan yang menjelaskan dan menafsirkan fakta, gejala atau suatu kejadian.
4. Argumentasi atau penyajian alasan, yaitu jenis penuturan yang mengemukakan fakta yang mendukung pandangan seseorang atau penulis.